Header Ads

Dinamika Rotasi

Kali ini kak yusuf akan memberikan materi kelas 11 semester 2 yaitu materi dan rumus Dinamika rotasi, kita akan membahas rumus dan besaran-besan yang di pelajari di  materi fisika dinamika rotasi mulai dari momen gaya, momen Inersia, momen kopel, momentum sudut, momen gaya dan percepatan, energi kinetik rotasi juga hukum kekekalan momentum sudut. 

1. Momen Gaya

momen gaya

 

 Momen gaya adalah ukuran keefektifan sebuah gaya yang bekerja pada suatu benda untuk memutar benda tersebut terhadap suatu poros tertentu.






rumus momen gaya fisika


r sin (teta) adalah lengan momen,sehingga besaran momen gaya dapat di tulis


rumus momen gaya fisika


Sedangkan, momen gaya total pada suatu benda yang disebabkan oleh dua buah atau lebih yang bekerja terhadap suatu poros, dirumuskan sebagai berikut.  


rumus momen gaya total


 2. Momen Kopel

Momen Kopel

Momen Kopel


Kopel adalah sepasang gaya sejajar yang memiliki besar sama tapi arahnya berlawanan. besar momen kopel adalah hasil kali antara jarak dan jarak antara kedua pasang gaya. Rumus Momen Kopel  Adalah:

rumus momen kopel




Momen inersia (I)

Besaran yang menyatakkan ukuran kelambaman benda yang mengalami gerak rotasi. dirumuskan:


I = m x r kuadrat

berikut ini adalah momen inersia berbagai benda tegar seperti

batang silinder poros melalui pusat, batang silinder posor melalui ujung, pelat segi empat poros melalui pusat, plat segi empat tipis poros sepanjang tepi, silinder berongga, silinder pejal, silinder tipis berongga, bola pejal, bola tipis berongga




Momen inersia dari beberapa partikel terhadap suatu poros di peroleh dengan menjumlahkan secara aljabar tiap-tiap momen inersia.

Dan untuk system benda yang massa kontinu tetap tetapi di putar pada jarak r dari pusat massa dengan sumbu sejajar : 


d = jarak pusat massa ke sumbu putar.

3. Momentum sudut (L)

Pada gerak rotasi terdapat pula momentum sudut (L) karena pada gerak rotasi momentum inersia (I) merupakan analog dari massa (m), dan kecepatan sudut  merupakan analog dari kecepatan linier(v), maka momentum sudut (L) dapat di nyatakan oleh

4. Momen Gaya dan percepatan sudut

Jika gaya F menyebabkan benda berotasi maka gaya F akan memberikan percepatan tangensial at = r. 



5. Energi Kinetik Rotasi 

Energi kinetic adalah energy yang di miliki oleh benda karena gerakanya (atau kecepatannya), Jika suatu benda berotasi terhadapa suatu poros,


No comments

Komentar yang sopan ya! Terimakasih

Powered by Blogger.